Berikut adalah kumpulan istilah penting dalam dunia Search Engine Optimization (SEO) yang perlu Anda ketahui. Istilah disajikan dalam bahasa Inggris dengan penjelasan dalam bahasa Indonesia untuk mempermudah pemahaman.
#
10x Content
Konten yang dibuat dengan tujuan agar 10 kali lebih baik daripada konten yang saat ini menduduki peringkat teratas di hasil pencarian untuk kata kunci target.
301 Redirect
Pengalihan (redirect) permanen dari satu URL ke URL lain. Ini memberi tahu mesin pencari bahwa sebuah halaman telah pindah selamanya dan mentransfer nilai SEO (seperti PageRank) dari halaman lama ke halaman baru.
302 Redirect
Pengalihan (redirect) sementara. Ini memberitahu mesin pencari bahwa sebuah halaman dipindahkan untuk sementara waktu dan tidak mentransfer nilai SEO sepenuhnya, karena mesin pencari menganggap halaman asli akan segera kembali.
304 Not Modified
Kode respons dari server yang memberitahu browser bahwa halaman yang diminta belum berubah sejak kunjungan terakhir. Ini menghemat bandwidth karena browser akan menampilkan versi yang ada di cache.
404 Error
Kode status yang menunjukkan bahwa server tidak dapat menemukan halaman yang diminta. Artinya, halaman tersebut tidak ada atau rusak.
410 Gone
Kode status yang menunjukkan bahwa halaman yang diminta telah dihapus secara permanen dari server. Ini lebih tegas daripada 404 Error.
A
Accelerated Mobile Pages (AMP)
Kerangka HTML dari Google untuk membuat versi halaman web yang sangat ringan dan cepat dimuat di perangkat mobile.
Ad Impressions
Metrik yang menghitung berapa kali sebuah iklan ditampilkan di layar pengguna, tidak peduli apakah iklan tersebut diklik atau tidak.
ADA Website Compliance
Kepatuhan sebuah website terhadap standar Aksesibilitas yang ditetapkan oleh Americans with Disabilities Act (ADA), untuk memastikan konten dapat diakses oleh penyandang disabilitas.
AhrefsBot
Web crawler (bot) milik Ahrefs yang menjelajahi internet untuk mengumpulkan data halaman dan tautan untuk perangkat SEO mereka.
Alt Text (Alternative Text)
Deskripsi teks dari sebuah gambar di halaman web. Teks ini membantu mesin pencari memahami konten gambar dan juga dibacakan oleh screen reader untuk membantu pengguna dengan gangguan penglihatan.
Anchor Text
Teks yang terlihat dan bisa diklik pada sebuah hyperlink. Google menggunakan anchor text untuk memahami isi dari halaman yang ditautkan.
Article Spinning
Teknik mengambil satu konten lalu menulis ulangnya menjadi banyak versi “baru”. Tujuannya untuk membuat konten unik secara massal, namun sering dianggap sebagai praktik Black Hat SEO.
Article Syndication
Memublikasikan ulang salinan persis dari sebuah artikel di situs web pihak ketiga, setelah artikel tersebut tayang di situs aslinya.
Auto-Generated Content
Konten yang dibuat secara otomatis menggunakan program atau skrip, bukan oleh manusia. Seringkali berkualitas rendah dan dianggap spam oleh Google.
Authority Score
Metrik milik Semrush untuk mengukur kualitas dan pengaruh SEO sebuah domain secara keseluruhan, berdasarkan kekuatan backlink, trafik organik, dan faktor lainnya.
B
Backlinks
Tautan dari satu website ke website lain. Backlink berkualitas tinggi dianggap sebagai “suara” kepercayaan dan dapat meningkatkan peringkat website di mesin pencari.
Bing Webmaster Tools
Layanan gratis dari Microsoft untuk memantau dan mengelola performa website Anda di hasil pencarian Bing.
Bingbot
Web crawler (bot) milik Microsoft Bing yang bertugas mengumpulkan informasi dari web untuk membangun indeks pencariannya.
Black Hat SEO
Penggunaan taktik dan strategi yang melanggar panduan mesin pencari untuk memanipulasi peringkat. Tujuannya adalah mencari dan mengeksploitasi celah algoritma.
Bounce Rate
Persentase pengunjung yang meninggalkan website setelah hanya melihat satu halaman tanpa melakukan tindakan lain (seperti mengklik link, mengisi formulir, dll).
Branded Content
Konten yang dibuat oleh sebuah brand untuk mempromosikan produk, layanan, atau nilainya secara halus, bukan melalui iklan langsung.
Branded Keywords
Kata kunci pencarian yang mengandung nama brand, produk, atau layanan Anda (contoh: “sepatu Nike”, “harga iPhone 15”).
Breadcrumb Navigation
Jejak navigasi di bagian atas halaman yang menunjukkan lokasi pengguna di dalam struktur situs (contoh: Home > Blog > Judul Artikel). Ini membantu pengguna dan mesin pencari memahami hierarki situs.
Bridge Page
Halaman perantara yang dirancang hanya untuk mengarahkan pengguna ke halaman lain, sering digunakan oleh pemasar afiliasi.
Broken Link
Tautan (link) yang mengarah ke halaman yang sudah tidak ada lagi (menghasilkan 404 Error).
C
Cached Page
Versi halaman web yang disimpan oleh Google di server mereka saat terakhir kali mereka mengunjunginya.
Canonical Tag (rel=”canonical”)
Potongan kode HTML yang memberitahu mesin pencari versi mana dari beberapa halaman yang identik atau sangat mirip yang harus dianggap sebagai versi utama (kanonis).
Canonical URL
URL yang dianggap sebagai versi “master” dari sekumpulan halaman duplikat. Ini membantu mengatasi masalah duplikasi konten.
Cloaking
Teknik menipu dengan menampilkan konten atau URL yang berbeda kepada mesin pencari dan pengguna manusia. Ini adalah pelanggaran berat terhadap panduan Google.
Co-citation
Terjadi ketika dua dokumen (halaman web) sering disebutkan bersamaan oleh dokumen-dokumen lain, yang menandakan adanya hubungan topikal di antara keduanya.
Co-occurrence
Istilah untuk kata kunci yang sering muncul bersamaan dalam halaman-halaman yang membahas topik tertentu.
Content Delivery Network (CDN)
Jaringan server yang tersebar secara global untuk mengirimkan konten website lebih cepat kepada pengguna, berdasarkan lokasi geografis mereka.
Content Gap Analysis
Proses menganalisis konten kompetitor untuk menemukan topik relevan yang belum Anda bahas di website Anda.
Content Hub
Kumpulan konten yang saling terhubung mengenai topik serupa, biasanya terdiri dari satu halaman pilar (pillar page) dan beberapa artikel pendukung.
Content Relevance
Tingkat relevansi sebuah konten dengan kebutuhan, minat, dan niat pencarian (search intent) pengguna.
Core Web Vitals
Serangkaian metrik dari Google yang mengukur pengalaman pengguna di sebuah halaman, berfokus pada kecepatan pemuatan (LCP), interaktivitas (FID/TBT), dan stabilitas visual (CLS).
Cornerstone Content
Artikel-artikel paling penting di website Anda yang ingin Anda rangking paling tinggi. Konten ini biasanya paling komprehensif dan mendalam.
Crawl Budget
Jumlah halaman yang ingin dan mampu dirayapi (crawl) oleh bot mesin pencari di sebuah website dalam periode waktu tertentu.
Crawlability
Kemampuan bot mesin pencari untuk mengakses dan merayapi konten di sebuah website tanpa hambatan.
Crawler (Bot/Spider)
Program otomatis yang digunakan mesin pencari untuk menjelajahi web, menemukan halaman baru, dan mengindeks isinya.
Customer Journey
Peta perjalanan yang dilalui konsumen, mulai dari kesadaran awal tentang sebuah brand hingga melakukan pembelian dan seterusnya.
D
Dofollow Link
Tautan standar yang mentransfer “otoritas” atau “link equity” (juga dikenal sebagai PageRank) dari satu halaman ke halaman lain.
Domain Rating (DR)
Metrik milik Ahrefs yang mengukur kekuatan profil backlink sebuah website dalam skala 0-100.
Domain Structure
Cara nama domain, subdomain, dan direktori sebuah website diorganisir.
Doorway Page
Halaman-halaman berkualitas rendah yang dibuat untuk merangking banyak kata kunci serupa, yang kemudian mengarahkan pengguna ke satu halaman tujuan yang sama.
Duplicate Content
Konten yang sama persis atau sangat mirip yang muncul di lebih dari satu URL, baik di dalam satu website maupun di website yang berbeda.
Dwell Time
Waktu yang dihabiskan pengunjung di sebuah halaman sebelum kembali ke halaman hasil pencarian (SERP).
Dynamic URL
URL yang isinya dibuat secara dinamis dan seringkali mengandung karakter seperti ?, =, &.
E
Editorial Link
Tautan yang Anda dapatkan secara alami dari website lain karena mereka menganggap konten Anda berharga, tanpa Anda minta atau bayar.
Ego Bait
Taktik membuat konten yang “memancing ego” seorang ahli atau influencer (misalnya dengan menyebut nama mereka) dengan harapan mereka akan membagikan atau menautkan ke konten tersebut.
Email Outreach
Proses menghubungi orang-orang relevan melalui email untuk mempromosikan konten atau produk Anda, seringkali dengan tujuan mendapatkan backlink.
Entity-Based SEO
Pendekatan SEO yang berfokus pada “entitas” (orang, tempat, benda, konsep) dan hubungan antar entitas tersebut, bukan hanya pada kata kunci.
Entry Page
Halaman pertama yang dilihat pengunjung saat masuk ke website Anda.
Evergreen Content
Konten yang topiknya tidak lekang oleh waktu dan tetap relevan dalam jangka panjang.
External Link
Tautan dari website Anda yang mengarah ke website lain.
F
Faceted Navigation
Sistem navigasi yang memungkinkan pengguna memfilter dan menyortir hasil, biasanya ditemukan di situs e-commerce (misalnya filter berdasarkan harga, ukuran, warna).
Featured Snippets
Jawaban ringkas yang ditampilkan Google di bagian paling atas hasil pencarian (posisi nol) untuk menjawab langsung pertanyaan pengguna.
Follow Link
Istilah lain untuk Dofollow Link.
G
Gated Content
Konten yang hanya bisa diakses setelah pengunjung memberikan informasi kontak mereka, seperti email.
Gateway Page
Sama seperti Doorway Page, halaman yang dirancang untuk merangking kata kunci tertentu tetapi tidak memberikan nilai, melainkan mengarahkan pengunjung ke halaman lain.
Google Alerts
Layanan gratis dari Google yang mengirimkan notifikasi email ketika ada konten baru di web yang cocok dengan kueri pencarian yang Anda tentukan.
Google Algorithm
Serangkaian aturan dan formula kompleks yang digunakan Google untuk menentukan peringkat halaman web di hasil pencarian.
Google Analytics
Layanan analisis web gratis dari Google untuk melacak dan melaporkan lalu lintas website.
Google Autocomplete
Prediksi atau saran pencarian yang muncul secara otomatis saat Anda mengetik di kotak pencarian Google.
Google Bombing
Praktik memanipulasi peringkat Google untuk kata kunci tertentu dengan cara membuat banyak backlink dengan anchor text yang sama, seringkali untuk tujuan lelucon atau protes.
Google Business Profile (GBP)
Profil bisnis gratis dari Google yang muncul di hasil pencarian lokal dan Google Maps. Sangat penting untuk SEO Lokal.
Google Knowledge Graph
Basis pengetahuan Google yang berisi miliaran fakta tentang orang, tempat, dan benda (entitas) serta hubungan di antara mereka.
Google Knowledge Panel
Kotak informasi yang muncul di sisi kanan hasil pencarian (atau di atas pada mobile) yang menyajikan data dari Knowledge Graph tentang entitas yang dicari.
Google Panda
Pembaruan algoritma Google yang menargetkan situs-situs dengan konten berkualitas rendah atau “tipis” (thin content).
Google Penalty
Hukuman yang diberikan oleh Google (baik secara manual oleh tim Google atau melalui algoritma) kepada website yang melanggar pedoman kualitas mereka, yang mengakibatkan penurunan peringkat atau de-index.
Google Penguin
Pembaruan algoritma Google yang menargetkan situs-situs yang melakukan praktik link building manipulatif (link schemes).
Google Pigeon
Pembaruan algoritma Google yang dirancang untuk meningkatkan kualitas hasil pencarian lokal.
Google Sandbox
Teori yang menyatakan bahwa Google menempatkan website baru dalam sebuah “kotak pasir” (sandbox) untuk sementara waktu, sehingga sulit untuk mendapatkan peringkat tinggi sampai website tersebut terbukti kredibel.
Google Search Console
Layanan gratis dari Google yang membantu pemilik website memantau performa situs mereka di pencarian Google, menemukan error, dan mengirimkan sitemap.
Googlebot
Nama untuk web crawler (bot) milik Google.
Grey Hat SEO
Praktik SEO yang berada di area abu-abu antara White Hat dan Black Hat, tidak secara eksplisit melanggar aturan tetapi berisiko.
Guest Blogging
Praktik menulis dan memublikasikan artikel di blog atau website milik orang lain, seringkali untuk mendapatkan backlink dan eksposur.
H
H1 Tag
Tag HTML (<h1>) yang digunakan untuk menandai judul utama sebuah halaman. Ini adalah tag heading yang paling penting.
Header Tags
Tag HTML (<h1> hingga <h6>) yang digunakan untuk membuat struktur hierarki judul dan subjudul dalam sebuah konten.
Hreflang
Atribut HTML yang digunakan untuk memberitahu Google versi halaman yang berbeda untuk bahasa dan wilayah geografis yang berbeda.
HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure)
Versi aman dari protokol HTTP. HTTPS mengenkripsi komunikasi antara browser pengguna dan server, dan merupakan salah satu faktor peringkat Google.
I
Inbound Link
Istilah lain untuk Backlink, yaitu tautan yang masuk ke website Anda dari website lain.
Index
Database raksasa milik mesin pencari yang berisi semua informasi halaman web yang telah mereka temukan dan anggap layak untuk ditampilkan di hasil pencarian.
Indexability
Kemampuan sebuah halaman untuk dianalisis dan disimpan dalam indeks mesin pencari.
Informational Query
Jenis kueri pencarian di mana pengguna mencari informasi atau jawaban atas sebuah pertanyaan (misalnya, “apa itu SEO”).
Internal Link
Tautan dari satu halaman ke halaman lain di dalam website yang sama.
Interstitial Ad
Iklan layar penuh yang menutupi antarmuka utama sebuah website atau aplikasi.
J
JavaScript SEO
Bagian dari SEO teknis yang berfokus pada cara membuat website yang banyak menggunakan JavaScript agar tetap mudah dirayapi dan diindeks oleh mesin pencari.
K
Keyword
Kata atau frasa yang diketikkan pengguna di mesin pencari. Ini adalah inti dari SEO, karena konten dioptimalkan untuk menargetkan keyword tertentu.
Keyword Cannibalization
Terjadi ketika beberapa halaman di satu website bersaing satu sama lain untuk peringkat pada kata kunci yang sama, sehingga membingungkan mesin pencari.
Keyword Clustering
Proses mengelompokkan kata kunci yang relevan dan memiliki niat pencarian yang sama ke dalam satu grup (cluster).
Keyword Density
Persentase kemunculan sebuah kata kunci target dalam sebuah konten dibandingkan dengan total jumlah kata.
Keyword Difficulty
Metrik dari berbagai alat SEO yang mengestimasi seberapa sulit untuk mendapatkan peringkat tinggi untuk sebuah kata kunci.
Keyword Ranking
Posisi organik sebuah website di hasil pencarian untuk kata kunci tertentu.
Keyword Stemming
Proses mesin pencari memahami berbagai variasi dari sebuah kata dasar atau “akar” kata (misalnya, “lari”, “berlari”, “pelari” dianggap terkait).
Keyword Stuffing
Praktik mengisi halaman dengan kata kunci secara berlebihan dengan tujuan memanipulasi peringkat. Ini adalah teknik Black Hat SEO.
L
Landing Page
Halaman web spesifik tempat pengunjung “mendarat” setelah mengklik tautan dari iklan, email, atau kampanye pemasaran lainnya.
Latent Semantic Indexing (LSI)
Konsep usang yang sering disalahartikan. Istilah yang lebih tepat adalah kata-kata dan frasa yang secara semantik terkait dengan topik utama, yang membantu mesin pencari memahami konteks.
Link Bait
Konten yang sengaja dibuat sangat menarik, kontroversial, atau bermanfaat dengan tujuan utama untuk menarik backlink secara alami.
Link Building
Proses aktif untuk mendapatkan tautan (backlink) dari website lain ke website Anda.
Link Equity (Link Juice)
Nilai atau “otoritas” yang ditransfer dari satu halaman ke halaman lain melalui sebuah tautan (link).
Link Exchange
Kesepakatan antara dua website untuk saling bertukar tautan. Jika dilakukan secara berlebihan, bisa dianggap sebagai skema tautan.
Link Farm
Sekelompok website yang dibuat hanya untuk saling menautkan satu sama lain demi meningkatkan peringkat, sebuah praktik Black Hat.
Link Profile
Gambaran keseluruhan dari semua backlink yang dimiliki sebuah website, termasuk kuantitas, kualitas, dan keragamannya.
Link Reclamation
Proses menemukan dan memperbaiki backlink yang dulu pernah ada tetapi sekarang rusak (broken).
Link Scheme
Taktik manipulatif yang bertujuan untuk membangun tautan tidak alami demi meningkatkan peringkat.
Local Citation
Penyebutan online tentang informasi bisnis lokal Anda (Nama, Alamat, Nomor Telepon – NAP), bahkan tanpa adanya tautan.
Local Pack
Fitur SERP yang menampilkan 3-4 bisnis lokal di peta, biasanya muncul untuk kueri dengan niat lokal (misalnya, “restoran terdekat”).
Local SEO
Proses mengoptimalkan kehadiran online Anda agar muncul dan berperingkat tinggi dalam pencarian lokal yang relevan.
Log File Analysis
Analisis file log server untuk memahami bagaimana bot mesin pencari merayapi (crawl) website Anda, guna menemukan peluang optimasi teknis.
Long-tail Keyword
Frasa kata kunci yang lebih panjang dan spesifik (biasanya 3+ kata). Volume pencariannya lebih rendah, tetapi tingkat konversinya seringkali lebih tinggi.
Low Quality Link
Backlink dari situs yang tidak terpercaya, spam, atau tidak relevan yang dapat merugikan SEO Anda.
M
Manual Action
Penalti yang diberikan secara manual oleh seorang peninjau dari Google kepada website yang terbukti melanggar pedoman kualitas.
Meta Description
Atribut HTML yang berisi deskripsi singkat tentang isi sebuah halaman. Deskripsi ini sering muncul di bawah judul pada hasil pencarian (SERP).
Meta Keywords
Tag meta usang yang dulunya digunakan untuk mendaftarkan kata kunci. Google sudah tidak menggunakannya lagi untuk peringkat.
Meta Tags
Potongan kode (snippet) dalam HTML yang memberikan informasi tentang sebuah halaman kepada mesin pencari, seperti title tag dan meta description.
Mobile-First Indexing
Google kini menggunakan versi mobile dari sebuah website sebagai dasar utama untuk pengindeksan dan penentuan peringkat.
N
NAP (Name, Address, Phone Number)
Informasi inti sebuah bisnis lokal. Konsistensi NAP di seluruh web sangat penting untuk SEO Lokal.
Natural Link
Tautan yang diberikan secara sukarela oleh situs lain karena mereka menganggap konten Anda bermanfaat, tanpa ada campur tangan dari Anda.
Navigational Query
Jenis kueri pencarian di mana pengguna sudah tahu situs mana yang ingin mereka tuju (misalnya, “login facebook”, “youtube”).
Negative SEO
Upaya jahat menggunakan taktik Black Hat untuk merusak peringkat website kompetitor.
Nofollow
Atribut pada sebuah tautan (rel="nofollow") yang memberitahu Google untuk tidak mentransfer PageRank atau “otoritas” melalui tautan tersebut.
Noindex Tag
Tag yang memberitahu mesin pencari untuk tidak memasukkan halaman tertentu ke dalam indeks mereka.
O
Off-page SEO
Semua upaya optimasi yang dilakukan di luar website Anda untuk meningkatkan peringkat, terutama link building.
On-page SEO
Semua upaya optimasi yang dilakukan di dalam halaman atau website Anda untuk meningkatkan peringkat. Ini mencakup optimasi konten, judul, struktur URL, dan lain-lain.
Open Graph Meta Tags
Potongan kode yang mengontrol bagaimana konten Anda (judul, deskripsi, gambar) ditampilkan saat dibagikan di media sosial seperti Facebook.
Organic Search Results
Hasil pencarian alami yang tidak berbayar. Peringkatnya ditentukan oleh relevansi dan otoritas, bukan oleh iklan.
Organic Traffic
Pengunjung yang datang ke website Anda melalui klik pada hasil pencarian organik.
Orphan Page
Halaman di sebuah website yang tidak memiliki internal link dari halaman lain di situs yang sama, sehingga sulit ditemukan oleh pengguna dan mesin pencari.
Outbound Link
Istilah lain untuk External Link, yaitu tautan dari website Anda ke website lain.
P
Page Speed
Waktu yang dibutuhkan sebuah halaman web untuk dimuat sepenuhnya di browser pengguna.
PageRank
Algoritma (dan metrik) historis dari Google yang menilai pentingnya sebuah halaman berdasarkan kuantitas dan kualitas tautan yang mengarah padanya.
Paid Link
Tautan yang Anda dapatkan dengan cara membayar. Ini melanggar pedoman Google dan berisiko penalti.
People Also Ask (PAA)
Fitur SERP berupa kotak yang berisi pertanyaan-pertanyaan lain yang terkait dengan kueri pengguna.
Pillar Page
Halaman utama yang komprehensif tentang suatu topik luas, yang menjadi pusat dari sebuah topic cluster atau content hub.
Pogo-Sticking
Perilaku pengguna yang mengklik sebuah hasil pencarian, lalu dengan cepat kembali ke halaman SERP untuk memilih hasil lain. Ini bisa menjadi sinyal bahwa halaman tersebut tidak memuaskan.
Primary Keyword
Kata kunci utama atau fokus utama dari sebuah halaman konten.
Private Blog Network (PBN)
Jaringan website yang dibuat semata-mata untuk membangun backlink ke website utama demi memanipulasi peringkat. Ini adalah teknik Black Hat yang sangat berisiko.
Q
Query Deserves Freshness (QDF)
Konsep algoritma Google yang memberikan prioritas pada konten yang lebih baru untuk kueri pencarian yang topiknya sedang tren atau membutuhkan informasi terkini.
R
RankBrain
Komponen kecerdasan buatan (AI) dari algoritma Google yang membantu memahami dan memproses kueri pencarian, terutama yang belum pernah dilihat sebelumnya.
Reciprocal Link
Tautan timbal balik; ketika situs A menautkan ke situs B, dan situs B menautkan kembali ke situs A.
Reconsideration Request
Permintaan yang dikirim ke Google melalui Search Console untuk meninjau kembali sebuah situs setelah masalah (misalnya, penalti manual) diperbaiki.
Related Searches
Daftar pencarian terkait yang biasanya muncul di bagian bawah halaman hasil pencarian (SERP).
Rich Snippet
Hasil pencarian yang lebih menarik secara visual karena menampilkan data tambahan seperti rating bintang, harga produk, atau waktu memasak. Diaktifkan melalui structured data.
Robots.txt
File teks di direktori utama sebuah situs yang memberikan instruksi kepada bot mesin pencari tentang halaman atau folder mana yang boleh dan tidak boleh mereka rayapi (crawl).
S
Schema Markup (Structured Data)
Kode (kosakata semantik) yang ditambahkan ke HTML sebuah website untuk membantu mesin pencari lebih memahami konten Anda dan menampilkannya sebagai rich snippet.
Search Algorithm
Serangkaian aturan dan proses yang digunakan oleh mesin pencari untuk mengurutkan dan memberi peringkat pada hasil pencarian.
Search Engine Results Pages (SERPs)
Halaman yang ditampilkan oleh mesin pencari sebagai jawaban atas kueri pengguna.
Search Intent (User Intent)
Tujuan atau alasan sebenarnya di balik sebuah kueri pencarian. Ada empat jenis utama: informasional, navigasional, transaksional, dan komersial.
Search Volume
Rata-rata jumlah pencarian untuk sebuah kata kunci dalam periode tertentu (biasanya per bulan).
Secondary Keywords
Kata kunci atau frasa terkait yang mendukung kata kunci utama dalam sebuah konten.
SEO (Search Engine Optimization)
Praktik mengoptimalkan sebuah website atau halaman web agar mendapatkan lebih banyak lalu lintas berkualitas dari hasil pencarian organik.
SEO Audit
Proses evaluasi mendalam terhadap sebuah website untuk mengidentifikasi masalah dan peluang optimasi dari sisi teknis, on-page, dan off-page.
SERP Features
Semua elemen di halaman hasil pencarian Google yang bukan merupakan hasil organik tradisional, seperti Local Pack, Featured Snippets, dan Knowledge Panel.
Sitemap
File (biasanya dalam format XML) yang berisi daftar semua URL penting di website Anda, untuk membantu mesin pencari menemukan dan mengindeks konten Anda lebih efisien.
Sitewide Link
Tautan yang muncul di setiap halaman sebuah website, biasanya di bagian header, footer, atau sidebar.
Spamdexing
Istilah umum untuk berbagai metode manipulasi mesin pencari (Black Hat SEO).
T
Technical SEO
Aspek SEO yang berfokus pada optimasi infrastruktur teknis sebuah website agar mudah dirayapi dan diindeks oleh mesin pencari.
TF-IDF (Term Frequency-Inverse Document Frequency)
Ukuran statistik untuk menilai seberapa penting sebuah kata dalam sebuah dokumen relatif terhadap kumpulan dokumen lainnya.
Thin Content
Konten yang memberikan sedikit atau bahkan tidak ada nilai sama sekali bagi pengguna.
Title Tag
Elemen HTML yang menentukan judul sebuah halaman web. Judul ini muncul di tab browser dan sebagai judul yang bisa diklik di hasil pencarian.
Top-Level Domain (TLD)
Bagian akhir dari sebuah nama domain, seperti .com, .org, .id, .co.id.
Transactional Query
Jenis kueri pencarian di mana pengguna memiliki niat kuat untuk melakukan transaksi atau pembelian (misalnya, “beli sepatu lari ukuran 42”).
U
UGC Link Attribute
Atribut tautan (rel="ugc") yang menandakan bahwa tautan tersebut berasal dari konten buatan pengguna (User-Generated Content), seperti komentar blog atau postingan forum.
Unnatural Links
Tautan yang dibuat secara artifisial untuk memanipulasi peringkat, bukan karena nilai editorial.
URL Rating (UR)
Metrik dari Ahrefs yang mengukur kekuatan profil backlink sebuah URL spesifik dalam skala 0-100.
User Intent
Tujuan atau alasan sebenarnya di balik sebuah kueri pencarian. Ada empat jenis utama: informasional, navigasional, transaksional, dan komersial.
V
Voice Search
Penggunaan perintah suara untuk melakukan pencarian di mesin pencari atau perangkat pintar.
W
Website Authority
Konsep umum (bukan metrik resmi Google) yang mengacu pada kekuatan dan kepercayaan sebuah website di mata mesin pencari. Sering diukur dengan metrik dari pihak ketiga seperti Domain Rating (Ahrefs) atau Domain Authority (Moz).
Website Structure
Cara halaman-halaman di sebuah website diorganisir dan saling terhubung melalui internal link.
White-hat SEO
Praktik SEO yang mengikuti pedoman dan aturan yang ditetapkan oleh mesin pencari, berfokus pada penyediaan nilai bagi pengguna.
X
X-Robots-Tag
Perintah yang dikirim melalui HTTP header untuk memberikan instruksi crawling dan indexing kepada bot, mirip dengan meta robots tag tetapi lebih fleksibel.
Y
YMYL (Your Money or Your Life)
Kategori topik halaman web menurut Google yang dapat memengaruhi kebahagiaan, kesehatan, stabilitas finansial, atau keselamatan seseorang. Halaman YMYL dituntut memiliki standar kualitas dan keahlian yang sangat tinggi.