Konten website yang tidak menarik atau relevan, seperti bahasa kaku atau tulisan bertele-tele, seringkali gagal memikat audiens. Padahal, untuk meningkatkan penjualan, Anda perlu menarik minat pelanggan melalui konten website yang efektif. Konten berkualitas tinggi—mencakup tulisan, visual, dan elemen interaktif—adalah kunci untuk melibatkan pengunjung dan mendorong konversi.
Lalu, bagaimana cara membuat konten website yang menarik dan relevan bagi audiens? Sebelum itu, pahami dahulu mengapa konten berkualitas sangat penting bagi kesuksesan website Anda. Simak ulasan berikut.
Pentingnya Konten Website Menarik dan Relevan bagi Bisnis Anda
Konten website yang menarik dan relevan berfungsi sebagai kesan pertama untuk produk atau layanan bisnis Anda. Konten tersebut harus mampu menarik perhatian target audiens, melibatkan mereka, dan mendorong tindakan konversi yang diinginkan, seperti pembelian produk, penggunaan layanan, atau sekadar mendapatkan informasi. Sebab, konten website yang tepat dapat memandu calon pelanggan melalui proses pengambilan keputusan hingga melakukan tindakan yang diharapkan.
Pada akhirnya, konten website berkualitas dapat mengubah pengunjung biasa menjadi pelanggan setia, membantu Anda mencapai tujuan bisnis secara efektif. Dalam pengembangannya, kombinasi konten tulisan yang menarik, visual memikat, dan elemen interaktif akan menciptakan pengalaman pengguna yang lebih dinamis. Kombinasi ini akan memandu pengunjung secara lancar dalam menjelajahi website, mulai dari menemukan produk atau layanan hingga menjadi pelanggan setia.
Selain itu, menjaga konsistensi citra merek di seluruh website sangat krusial untuk memastikan setiap bagian mencerminkan identitas merek yang kohesif, sehingga membantu membangun kepercayaan audiens.
Halaman Penting yang Wajib Ada di Website Anda
Sebuah website umumnya terdiri dari berbagai halaman dengan fungsi dan letak yang spesifik. Berikut adalah beberapa halaman esensial yang perlu ada di website Anda:
1. Beranda (Homepage)
Beranda adalah halaman strategis yang paling sering dikunjungi pengguna. Umumnya, halaman ini berisi kolom pencarian dan navigasi utama untuk mengarahkan pengguna ke bagian lain website.
2. Menu Navigasi
Menu navigasi berfungsi sebagai peta utama website. Selain kontrol navigasi standar, menu ini biasanya menyajikan daftar kategori konten yang memudahkan akses pengguna.
3. Feed Konten Terbaru
Feed biasanya ditemukan pada website yang kontennya sering diperbarui, seperti blog atau portal berita. Fitur ini memungkinkan pengguna melihat pembaruan konten terkini dengan cepat.
4. Halaman Tentang Kami/Produk/Layanan
Halaman ini menyediakan informasi ringkas mengenai perusahaan, produk, layanan, atau tim di balik website Anda. Ini adalah bagian penting untuk membangun citra merek yang kuat dan menginformasikan audiens mengenai manfaat yang ditawarkan.
5. Halaman Kontak (Contact Us)
Meskipun seringkali sederhana, halaman kontak memiliki peran krusial. Halaman ini menyediakan informasi cara pengguna menghubungi tim dukungan, penanggung jawab, atau individu terkait lainnya. Pastikan halaman kontak cepat dimuat, informatif, dan fungsional, tanpa desain yang berlebihan.
5 Strategi Utama Membuat Konten Website yang Menarik dan Relevan
Setelah memahami halaman-halaman penting, berikut adalah lima strategi utama untuk menciptakan konten website yang menarik dan relevan bagi audiens Anda:
1. Kenali Target Audiens Anda Secara Mendalam
Langkah fundamental dalam membuat konten website adalah riset audiens dan pengumpulan data secara komprehensif. Mulailah dengan mengumpulkan data target audiens melalui survei, wawancara, dan analisis media sosial. Manfaatkan juga alat riset untuk mendapatkan wawasan demografi, preferensi, dan permasalahan (pain points) mereka. Pemahaman ini juga mencakup penyesuaian desain website—mulai dari tata letak, warna, hingga gaya penulisan—agar sesuai dengan preferensi audiens.
2. Implementasikan Strategi Konten yang Tepat Sasaran
Strategi konten yang relevan berawal dari pemahaman mendalam terhadap audiens dan penggunaan riset kata kunci untuk menentukan topik yang paling menarik bagi mereka. Libatkan audiens dengan membuka ruang diskusi dan analisis konten kompetitor untuk menemukan format serta topik efektif yang dapat menginspirasi strategi konten baru dan meningkatkan keterlibatan. Implementasi strategi ini melibatkan penambahan kata kunci relevan pada URL, judul meta, deskripsi meta, heading, dan isi teks. Manfaatkan juga teks alt yang dioptimalkan pada gambar untuk meningkatkan optimasi mesin pencari (SEO) dan aksesibilitas.
3. Susun Konten dengan Struktur Piramida Terbalik
Struktur piramida terbalik adalah gaya penulisan yang menyajikan informasi paling penting di bagian awal. Sajikan informasi krusial di bagian atas halaman atau di tingkat teratas website agar pengguna segera menangkap poin utama. Informasi ini bisa berupa beberapa kalimat ringkas atau poin-poin kunci. Paragraf pembuka setiap halaman adalah area utama untuk menyampaikan pesan inti dari produk atau layanan Anda. Tujuannya adalah untuk segera menarik minat pengunjung sehingga mereka cepat memahami informasi esensial dari konten tersebut.
4. Optimalkan Konten Website dengan Teknik SEO
Optimalisasi konten website menggunakan teknik SEO berdampak signifikan pada rasio konversi. Rata-rata, audiens hanya menghabiskan 10-15 detik di sebuah halaman web. Dalam durasi singkat itu, sekitar 80% pengunjung akan memindai (scan) halaman untuk mencari kata kunci spesifik yang mereka pikirkan. Oleh karena itu, sebelum membuat konten, sangat penting memahami audiens dan mengantisipasi kata kunci serta informasi yang mereka cari.
Ketika audiens melakukan pencarian di mesin pencari, sistem akan mencari database untuk mengidentifikasi website yang memuat kata kunci tersebut, baik di halaman maupun pada tautan yang mengarah ke sana. Jika website Anda tidak mengandung kata kunci yang dicari pengguna, kecil kemungkinannya untuk mendapatkan peringkat yang baik di hasil pencarian. Setelah halaman teridentifikasi, mesin pencari akan mengurutkan hasilnya berdasarkan relevansi. Relevansi ini ditentukan oleh berbagai kriteria, termasuk prominensi kata kunci (seberapa sering dan di mana kata kunci muncul pada halaman).
5. Manfaatkan Desain Visual yang Memikat
Elemen desain visual seperti video, foto berkualitas, animasi, tipografi yang tepat, skema warna harmonis, infografis informatif, dan simbol dapat meningkatkan daya tarik website Anda. Visual yang menarik dan mudah dicerna akan efektif menangkap perhatian audiens. Faktanya, konten yang diperkaya dengan gambar, infografis, dan video cenderung mendapatkan lebih banyak penayangan dibandingkan konten berbasis teks saja. Selain itu, desain visual menambah nilai dengan meningkatkan pemahaman dan retensi informasi bagi pengunjung. Penting untuk mengoptimalkan gambar agar waktu muat halaman lebih cepat tanpa mengorbankan kualitas, karena gambar yang lambat dimuat berdampak negatif pada pengalaman pengguna dan peringkat SEO.
Untuk membuat konten website yang menarik dan relevan, Anda bisa meminta bantuan kepada kami. FruityLOGIC sebagai salah satu agensi digital marketing akan membantu Anda membuat konten website yang menarik dan relevan bagi audiens, sehingga dapat menarik lebih banyak pelanggan untuk membeli produk atau layanan bisnis Anda.