Pernah merasa tampilan brand Anda jadi berbeda-beda di setiap materi promosi? Mungkin logo kadang terlihat sedikit berbeda, atau warnanya jadi tidak sama persis seperti seharusnya?
Keadaan ini bisa membuat pelanggan bingung dan brand Anda terkesan kurang rapi. Padahal, Anda sudah berusaha keras untuk membangun citra yang baik.
Solusinya ada pada Graphic Standard Manual (GSM), atau yang sering juga disebut Panduan Brand. Dokumen inilah panduan penting untuk menjaga semua tampilan brand Anda tetap seragam, kuat, dan mudah dikenali.
Apa Itu Graphic Standard Manual?
Graphic Standard Manual atau GSM pada dasarnya adalah sebuah buku panduan untuk brand Anda. Bentuknya bisa berupa dokumen fisik, file PDF, atau platform online yang bisa diakses tim Anda.
Di dalamnya terdapat seperangkat aturan dan arahan yang jelas. Isinya mengatur bagaimana semua elemen desain brand Anda seharusnya digunakan secara tepat dan konsisten.
Tujuan utama GSM adalah memberikan panduan visual yang jelas. Dengan begitu, siapa pun yang menggunakan aset brand Anda—baik tim internal maupun pihak luar seperti agensi atau vendor—bisa melakukannya dengan benar dan seragam.
Mengapa GSM Penting untuk Bisnis Anda?
Anda mungkin bertanya, “Apakah bisnis saya benar-benar butuh GSM?” Jawabannya adalah ya, sangat perlu. Terutama jika Anda ingin brand Anda terlihat lebih profesional dan dikenal luas. Berikut beberapa alasan utamanya:
1. Menjaga Tampilan Brand Tetap Sama Di Mana Saja
Ini adalah manfaat paling utama dari sebuah GSM. Panduan ini memastikan logo, warna, jenis huruf, dan elemen desain lainnya selalu tampil konsisten di semua tempat brand Anda muncul.
Mulai dari website, akun media sosial, desain kemasan produk, kartu nama, hingga seragam karyawan, semuanya akan terlihat selaras.
Keseragaman ini sangat membantu membangun pengenalan brand. Ketika pelanggan melihat tampilan yang sama berulang kali, mereka akan lebih mudah mengingat dan mengenali brand Anda.
2. Membantu Tim Bekerja Lebih Cepat dan Efisien
Waktu adalah hal yang berharga dalam bisnis. Dengan adanya GSM, tim desain atau pemasaran Anda tidak perlu lagi membuang waktu menebak-nebak aturan penggunaan logo atau mencari kode warna yang benar.
Semua panduan sudah tersedia dengan jelas dalam satu dokumen. Ini menghemat banyak waktu yang biasanya habis untuk bertanya, menunggu konfirmasi, atau melakukan revisi berulang kali karena tampilan yang tidak sesuai.
Proses kerja menjadi lebih lancar, dan tim Anda bisa lebih fokus pada tugas-tugas penting lainnya.
3. Membangun Kepercayaan Pelanggan Lebih Kuat
Tampilan brand yang konsisten dan rapi secara otomatis memberikan kesan bahwa brand Anda dikelola dengan baik dan profesional.
Hal ini secara tidak langsung akan membangun persepsi positif di mata pelanggan. Mereka akan melihat brand Anda lebih dapat diandalkan dan memiliki kualitas yang baik.
Kepercayaan adalah dasar penting untuk hubungan jangka panjang dengan pelanggan. Ketika mereka percaya, mereka cenderung lebih loyal.
4. Membuat Brand Anda Lebih Mudah Diingat
Setiap hari, kita melihat banyak sekali informasi dan visual. Brand yang mampu tampil konsisten akan lebih mudah menonjol dan diingat oleh target audiensnya.
GSM membantu memastikan bahwa tampilan visual brand Anda selalu sama dan mudah dikenali. Ini akan memperkuat posisi brand Anda di benak pelanggan.
Isi Penting dalam Sebuah Panduan Brand GSM
Sebuah GSM yang baik biasanya mencakup beberapa elemen kunci. Berikut adalah bagian-bagian penting yang sebaiknya ada di dalam panduan brand Anda:
1. Aturan Penggunaan Logo yang Jelas
Logo adalah bagian penting dari tampilan brand Anda. Karena itu, bagian ini harus menjelaskan secara rinci bagaimana logo boleh dan tidak boleh digunakan.
Jelaskan logo utama dan variasi lainnya yang disetujui, misalnya versi hitam putih atau grayscale. Penting juga dijelaskan kapan sebaiknya menggunakan masing-masing variasi tersebut.
Contoh panduan yang menunjukkan variasi logo Bestindo (berwarna, grayscale, hitam putih) untuk penggunaan yang berbeda.
Tetapkan juga ukuran terkecil yang diizinkan untuk logo agar tetap bisa terbaca dengan jelas di berbagai media.
Definisikan area aman atau clear space di sekitar logo. Ini adalah ruang kosong minimum yang harus dijaga agar logo tidak terlalu dekat dengan elemen lain dan tetap terlihat menonjol.
Contoh panduan visual untuk area aman (clear space) dan ukuran minimum logo Bestindo.
Sertakan contoh visual yang jelas tentang penggunaan logo yang tidak diperbolehkan. Misalnya, jangan mengubah proporsi logo, jangan mengganti warnanya sembarangan, atau jangan menambahkan efek yang tidak perlu.
2. Panduan Palet Warna Brand
Warna sangat berpengaruh dalam menciptakan suasana dan identitas brand. Bagian ini harus menetapkan penggunaan warna secara jelas.
Tentukan warna primer yang menjadi ciri khas brand Anda, serta warna sekunder sebagai pelengkap.
Sediakan kode warna yang tepat untuk setiap warna. Gunakan kode seperti CMYK untuk kebutuhan cetak, serta RGB dan HEX untuk tampilan di layar digital (website, aplikasi). Jika perlu, sertakan juga kode Pantone untuk hasil cetak warna yang sangat akurat.
Contoh penetapan warna primer brand Bestindo lengkap dengan kode warna HEX, RGB, CMYK, dan Pantone.
Berikan juga arahan tentang bagaimana kombinasi warna sebaiknya digunakan. Misalnya, aturan penggunaan warna untuk teks dan latar belakang agar tetap mudah dibaca dan terlihat serasi.
3. Pemilihan Jenis Huruf Tipografi
Pemilihan jenis huruf (font) yang konsisten sangat penting untuk keterbacaan dan juga ikut membentuk karakter brand Anda.
Tentukan jenis huruf resmi yang akan digunakan. Biasanya ada font utama (misalnya untuk judul) dan font pendukung (untuk teks isi). Sebutkan nama font family secara jelas.
Contoh pemilihan font family Melbourne sebagai tipografi utama untuk komunikasi brand Bestindo.
Jelaskan juga aturan penggunaannya. Atur bagaimana ukuran font, ketebalan (seperti tebal atau tipis), dan gaya (seperti miring) harus digunakan untuk judul, subjudul, dan teks isi. Tujuannya agar informasi terlihat terstruktur dan mudah dibaca.
Anda juga bisa menambahkan aturan lain seperti panduan spasi antar huruf atau spasi antar baris agar teks selalu tampil rapi.
4. Arahan Gaya Visual Tambahan Foto Ilustrasi Ikon
Untuk menjaga keselarasan lebih jauh, GSM bisa juga mencakup panduan untuk elemen grafis lainnya.
Misalnya, arahan mengenai gaya fotografi yang cocok dengan brand Anda. Ini bisa meliputi jenis subjek foto, komposisi, pencahayaan, atau suasana foto yang diinginkan.
Jika brand Anda menggunakan ilustrasi, tetapkan gaya ilustrasinya agar konsisten. Misalnya, aturan mengenai detail gambar, penggunaan garis, dan cara pewarnaannya.
Standar untuk ikon yang digunakan juga penting. Tentukan gaya visualnya (misalnya ikon garis atau ikon berisi warna), ketebalan garis, dan warna yang digunakan agar semua ikon terlihat seragam.
5. Contoh Penerapan Desain di Berbagai Media
Bagian ini sangat membantu karena memberikan contoh nyata bagaimana semua aturan diterapkan dalam praktik.
Ini memberikan gambaran jelas tentang hasil akhir yang diharapkan pada berbagai materi komunikasi.
Contoh yang umum disertakan adalah desain untuk perlengkapan kantor seperti kartu nama, kop surat, dan amplop.
Contoh penerapan desain brand Bestindo pada amplop sesuai panduan.
Sertakan juga contoh untuk media digital seperti tampilan website, postingan media sosial, atau template presentasi.
Jangan lupa contoh untuk media cetak seperti brosur, poster, atau desain kemasan produk jika relevan.
Aplikasi lain seperti desain seragam, papan nama, atau merchandise juga bisa dimasukkan sebagai contoh penerapan.
Contoh penempatan logo brand Bestindo pada seragam sesuai panduan.
6. Sedikit Tentang Dasar Brand Opsional
Terkadang, GSM juga menyertakan bagian singkat di awal yang menjelaskan tentang dasar brand.
Ini bisa berupa ringkasan Misi, Visi, atau Nilai-nilai utama perusahaan. Bisa juga sedikit penjelasan tentang kepribadian brand yang ingin ditampilkan.
Menyertakan bagian ini dapat membantu pengguna panduan memahami alasan di balik aturan desain yang dibuat. Ini menghubungkan tampilan visual dengan tujuan dan karakter brand Anda.
Tips Memulai Membuat GSM untuk Bisnis Anda
Membuat GSM mungkin terasa seperti pekerjaan besar, tapi Anda tidak perlu membuat semuanya sekaligus. Anda bisa memulainya secara bertahap.
Mulailah dari elemen yang paling dasar dan penting. Fokuslah untuk menetapkan aturan yang jelas untuk penggunaan logo, palet warna utama, dan jenis huruf (font) utama Anda. Menyelesaikan bagian ini saja sudah merupakan kemajuan besar.
Lihat kembali materi pemasaran atau komunikasi yang sudah Anda miliki. Pilih mana yang tampilannya paling sesuai dengan citra brand yang Anda inginkan. Jadikan ini sebagai acuan awal.
Dokumentasikan aturan-aturan dasar yang sudah Anda tetapkan dalam sebuah dokumen sederhana. Usahakan untuk menyertakan contoh visual, terutama untuk aturan penggunaan logo (Do’s and Don’ts). Gambar sangat membantu menjelaskan aturan.
Jika Anda memiliki tim, libatkan mereka dalam proses ini. Diskusikan pentingnya panduan ini dan minta masukan mereka. Pemahaman bersama akan sangat membantu saat panduan ini mulai digunakan.
Jika Anda merasa perlu bantuan atau ingin hasil yang lebih lengkap, pertimbangkan untuk bekerja sama dengan profesional. Desainer grafis atau agensi branding dapat membantu Anda membuat panduan visual yang efektif dan sesuai dengan kebutuhan brand Anda.
Kesimpulan
Memiliki Graphic Standard Manual adalah langkah penting untuk membangun brand yang kuat dan dikenal baik.
Panduan ini adalah alat untuk menjaga konsistensi tampilan brand Anda, membantu tim bekerja lebih efektif, dan membangun kepercayaan pelanggan.
Mulai dari hal yang paling dasar, buat aturan yang jelas untuk brand Anda, dan perhatikan bagaimana tampilan brand Anda menjadi lebih rapi dan konsisten.
Ingin memastikan brand Anda tampil profesional dan konsisten seperti panduan GSM? Jasa branding berpengalaman kami siap membantu membangun citra kuat untuk bisnis Anda.
